Kamis, 27 Mei 2010

bahasa slang

Ragam bahasa merupakan bentuk variasai dalam suatu bahasa. Slang adalah ragam bahasa tidak resmi, dan tidak baku yang sifatnya musiman, dipakai oleh kelompok sosial terteentu untuk komunnikasi intern, dengan maksud, agar yang bukan anggota kelompok tidak mengerti. Slang di ciptakan oleh perubahan bentuk pesan linguistik tanpa mengubah isinya untuk maksud penyembunyian atau kejenakaan, jadi slang bukanlah jika kita berbicara yang seharusnya sebuah bahasa, melainkan hanya transformasi parsial sebagian dari suatu bahasa menurut pola-pola tertentu. Delly Hynes berpendapat bahwa suatu peristiwa tutur harus memenuhi delapan komponen (SPEAKING) sebagai berikut: S: (setting and scene) waktu dan tempat P: (participants) pihak yang terlibat dalam pertuturan E: (ends) maksud dan tujuan pertuturan A: (act sequence) bentuk ujaran dan isi ujaran K: (key) nada, cara dan semangat suatu peran disampaikan I: (instrumentalities) jalur dank ode ujaran yang digunakan, missal; lisan, tulis, dialeg. N: (norm of interaction) aturan dalam berinteraksi, missal; cara bertanya, penafsiran terhadap ujaran dari lawan tutur. G: (genre) jenis bentuk penyampaiannya, missal; narasi puisi, doa, dll.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar